Malam Nisfu Sya’ban adalah Malam Pertengahan pada bulan Sya’ban dalam Kalender Hijriyah, yakni pada tanggal 15 Sya’ban. Umat Islam menganggap bahwa Malam Nisfu Sya’ban adalah Malam yang Penuh berkah dan Istimewa, karena ditutupnya catatan amal perbuatan manusia, dan digantikannya dengan lembaran yang baru. Malam ini sering diperingati dengan melakukan Ibadah seperti Shalat Malam (Qiyamul Lail), berdoa, Membaca Al-Qur’an serta amalan sunnah lain.
Salah satu amalan yang dianjurkan adalah membaca surah Yasin sebanyak 3 kali. Bagaimana ketentuannya?
Menurut Syeikh Hasan bin Abdullah Ba’alawi Al Haddad, Cara membaca Yasin berikut doa malam nifsu sya’ban, yang dikutip dari kitab Kanzun Najah (hal. 50-54) yaitu:
- Dibaca pada malam nisfu Sya’ban, waktu yang paling utama adalah dekat dengan maghrib.
- Membaca Surat Yasin tiga kali. Pada bacaan Yasin yang pertama diniatkan agar diberi panjang umur sehingga dapat melakukan ibadah lebih banyak. Pada Bacaan Yasin yang kedua diniatkan agar terhindar dari bala’, sehingga mendapatkan ketenangan dalam beribadah. Pada bacaan yasin yang ketiga diniatkan agar diberi rasa cukup, sehingga tidak menggantungkan diri pada orang lain.
- Membaca doa nisfu Sya’ban, sebagai berikut
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ . اَللَّهُمَّ يَا ذَا الْمَنِّ وَلَا يُمَنُّ عَلَيْهِ . يَا ذَا الْجَلَالِ وَالْإِكْرَامِ . يَا ذَا الطَّوْلِ وَالْإِنْعَامِ . لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ ظَهْرَ اللاَّجِيْنَ وَجَارَ الْمُسْتَجِيْرِيْنَ وَمَأْمَنَ الْخَائِفِيْنَ . اَللَّهُمَّ إِنْ كُنْتَ كَتَبتَنِيْ عِندَكَ فِيْ أُمِّ الْكِتَابِ شَقِيًّا أَو مَحرُوْمًا أَوْ مُقَتَّرًا عَلَيَّ فِي الرِّزقِ . فَامْحُ مِنْ أُمِّ الْكِتَابِ شَقَاوَتِيْ وَحِرمَانِيْ وَتَقْتِيْرَ رِزْقِيْ . وَأَثْبِتْنِيْ عِنْدَكَ سَعِيْدًا مَرْزُوْقًا مُوَفَّقًا لِلْخَيْرَاتِ . فَإِنَّكَ قُلْتَ وَقَوْلُكَ الْحَقُّ فِيْ كِتَابِكَ الْمُنَزَّلِ عَلَى نَبِيِّكَ الْمُرْسَلِ . يَمْحُو اللهُ مَا يَشَاء وَيُثْبِتُ وَعِنْدَهُ أُمُّ الْكِتَاب . إِلَهِيْ بِالتَّجَلِّي الْأَعْظَمِ فِيْ لَيْلَةِ النِّصْفِ مِنْ شَعْبَانَ الْمُكَرَّمِ الَّتِيْ يُفْرَقُ فِيْهَا كُلُّ أَمْرٍ حَكِيْمٍ وَ يُبْرَمُ . اِكْشِفْ عَنِّيْ مِنَ الْبَلَاءِ مَا أَعْلَمُ وَمَا لَا أَعْلَمُ . فَاغْفِرْ لِيْ مَا أَنْتَ بِهِ أَعلَمُ . اَللَّهُمَّ اجْعَلْنِيْ مِنْ أَعْظَمِ عِبَادِكَ حَظًّا وَنَصِيْبًا فِيْ كُلِّ شَيْءٍ قَسَمْتَهُ فِي هَذِهِ اللَّيْلَةِ مِنْ نُوْرٍ تَهْدِي بِهِ أَوْ رَحْمَةٍ تَنْشُرُهَا أَوْ رِزْقٍ تَبْسُطُهُ أَوْ فَضْلٍ تَقْسِمُهُ عَلَى عِبَادِكَ الْمُؤْمِنِيْنَ . يَا اَللهُ يَا اَللهُ يَا اَللهُ لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ . اَللَّهُمَّ هَبْ لِيْ قَلْبًا تَقِيًّا نَقِيًّا مِنَ الشِّرْكِ بَرِيًّا لَا كَافِرًا وَلَا شَقِيًّا . وَقَلْبًا سَلِيْمًا خَاشِعًا ضَارِعًا . اَللَّهُمَّ امْلَأْ قَلْبِيْ بِنُوْرِكَ وَأَنْوَارِ مُشَاهَدَتِكَ وَجَمَالِكَ وَكَمَالِكَ وَمَحَبَّتِكَ وَعِصْمَتِكَ وَقُدْرَتِكَ وَعِلْمِكَ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ . وَصَلَّى اللهُ تَعَالَى عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ
Artinya “Dengan menyebut nama Allah yang maha pengasih lagi maha penyayang. Ya Allah yang maha pemberi dan tidak diberi. Wahai Tuhan pemilik kebesaran dan kemuliaan. Wahai Tuhan pemberi segala kekayaan dan segala nikmat. Tiada tuhan selain Engkau, kekuatan orang-orang yang meminta pertolongan, lindungan orang-orang yang mencari perlindungan, tempat aman orang-orang yang takut dan gudang bagi orang-orang yang mencari. Tuhanku, jika Engkau mencatatku di sisi-Mu dalam induk kitab (lauhul mahfudh) sebagai orang yang celaka, terhalang, tertolak atau orang yang sempit rezeki, maka dengan anugerah-Mu, hapuskanlah celakaku, terhalangku, tertolakku dan sempitnya rezekiku. Catatlah aku di sisi-Mu dalam induk kitab (Lauh Mahfuzh) sebagai orang yang beruntung, murah rezeki, dan mendapat taufiq untuk kebaikan. Sesungguhnya Engkau telah berkata dan perkataan-Mu adalah benar di kitab-Mu yang diturunkan melalui ucapan Nabi utusan-Mu, ‘Allah menghapus dan menetapkan apa yang Ia kehendaki. Di sisi-Nya ada induk kitab (Lauh Mahfuzh).’ Tuhanku, dengan penampakan yang agung pada malam separuh bulan Sya’ban yang dimuliakan, yang di dalamnya dipisahkan semua urusan dan diputuskan, aku meminta kepada-Mu agar Engkau menghilangkan dari kami, bala yang kami ketahui dan yang tidak kami ketahui dan Engkau lebih mengetahuinya, maka ampuni untukku dosa yang Engkau lebih mengetahuinya. Ya Allah, jadikanku dari hamba-hamba-Mu yang mendapat lebih besar jatah dan bagian dalam segala sesuatu yang Engkau bagikan pada mala mini, dari cahaya yang Engkau jadikan petunjuk, kasih sayang yang Engkau sebarkan, rejeki yang engkau bukakan, atau keutamaan yang Engkau bagikan kepada hamba-hamba-Mu yang mukmin. Ya Allah Ya Allah Ya Allah, tidak ada tuhan kecuali Engkau. Ya Allah berikan aku hati yang bertakwa, suci dari kemusyrikan, yang bebas, tidak kufur dan celaka. Dan hati yang sehat, rendah hati, dan tunduk. Ya Tuhan, penuhi hatiku dengan cahaya-Mu, cahaya penglihatan-Mu, keindahan-Mu, kesempurnaan-Mu, cinta-Mu, kesempurnaan-Mu, kemampuan-Mu, dan ilmu-ilmu-Mu, wahai Maha Penyayang. Semoga shalawat dan salam Allah swt tercurahkan kepada junjungan kita Muhammad beserta keluarga dan para sahabatnya.”
Untuk lebih ringkasnya, dapat di akses di link berikut
https://www.instagram.com/p/DGAOsQaPehu/?igsh=Zjk4czZ2bDM3OTA3