Jangan Ketinggalan, Raup Keberkahan di Bulan Muharam

Pergantian tahun hijriah bagi umat Islam bukanlah hanya pergantian waktu alakadarnya. Inilah saat yang tepat untuk kilas balik perjalanan hidup satu tahun lalu dan memperbaiki diri untuk lebih baik kedepannya.

Ditengah geliat perayaan menyambut Tahun Baru Islam, umat muslim dihimbau untuk tidak meninggalkan kesempatan emas ini. Terdapat anjuran untuk membaca doa akhir tahun dan awal tahun hijriah.

 

Doa Akhir Tahun

Doa ini dibaca 3 kali setelah sholat ashar di hari terakhir bulan Dzulhijjah.

اَللّٰهُمَّ مَا عَمِلْتُ مِنْ عَمَلٍ فِي هٰذِهِ السَّنَةِ مَا نَهَيْتَنِي عَنْهُ وَلَمْ أَتُبْ مِنْهُ وَحَلُمْتَ فِيْها عَلَيَّ بِفَضْلِكَ بَعْدَ قُدْرَتِكَ عَلَى عُقُوْبَتِيْ وَدَعَوْتَنِيْ إِلَى التَّوْبَةِ مِنْ بَعْدِ جَرَاءَتِيْ عَلَى مَعْصِيَتِكَ فَإِنِّي اسْتَغْفَرْتُكَ فَاغْفِرْلِيْ وَمَا عَمِلْتُ فِيْهَا مِمَّا تَرْضَى وَوَعَدْتَّنِي عَلَيْهِ الثَّوَابَ فَأَسْئَلُكَ أَنْ تَتَقَبَّلَ مِنِّيْ وَلَا تَقْطَعْ رَجَائِيْ مِنْكَ يَا كَرِيْمُ

Artinya

“Tuhanku, aku meminta ampun atas perbuatanku di tahun ini yang termasuk Kau larang-sementara aku belum sempat bertobat, perbuatanku yang Kau maklumi karena kemurahan-Mu-sementara Kau mampu menyiksaku, dan perbuatan (dosa) yang Kau perintahkan untuk tobat-sementara aku menerjangnya yang berarti mendurhakai-Mu. Tuhanku, aku berharap Kau menerima perbuatanku yang Kau ridhai di tahun ini dan perbuatanku yang terjanjikan pahala-Mu. Janganlah kau membuatku putus asa. Wahai Tuhan Yang Maha Pemurah.”

 

Doa Awal Tahun

Doa ini dibaca 3 kali setelah sholat maghrib di malam 1 Muharam. Doa ini menjadi sarana memulai lembaran baru dengan niat yang baik. Berikut adalah teks do’a nya:

للّٰهُمَّ أَنْتَ الأَبَدِيُّ القَدِيمُ الأَوَّلُ وَعَلَى فَضْلِكَ العَظِيْمِ وَكَرِيْمِ جُوْدِكَ المُعَوَّلُ، وَهٰذَا عَامٌ جَدِيْدٌ قَدْ أَقْبَلَ، أَسْأَلُكَ العِصْمَةَ فِيْهِ مِنَ الشَّيْطَانِ وَأَوْلِيَائِهِ، وَالعَوْنَ عَلَى هٰذِهِ النَّفْسِ الأَمَّارَةِ بِالسُّوْءِ، وَالاِشْتِغَالَ بِمَا يُقَرِّبُنِيْ إِلَيْكَ زُلْفَى يَا ذَا الجَلَالِ وَالإِكْرَامِ

Artinya

“Tuhanku, Kau yang Abadi, Qadim, dan Awal. Atas karunia-Mu yang besar dan kemurahan-Mu yang mulia, Kau menjadi pintu harapan. Tahun baru ini sudah tiba. Aku berlindung kepada-Mu dari bujukan Iblis dan para walinya di tahun ini. Aku pun mengharap pertolongan-Mu dalam mengatasi nafsu yang kerap mendorongku berlaku jahat. Kepada-Mu, aku memohon bimbingan agar aktivitas keseharian mendekatkanku pada rahmat-Mu. Wahai Tuhan Pemilik Kebesaran dan Kemuliaan.”


Tahun baru hijriyah tidak hanya simbol sejarah hijrahnya Nabi Muhammad SAW dari Mekkah ke Madinah, tapi juga menjadi ajakan kepada kita untuk hijrah secara spiritual. Berpindah dari keburukan menuju kebaikan, kelalaian menuju kesadaran dan tanggung jawab sebagai hamba dari Sang Pencipta.

Jangan sampai ketinggalan!

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Previous Post

REVOLUSI AKHLAK – Santri Sebagai Dokter Revolusi Akhlak #3

Next Post

Santri Baru Siap Jalani Kegiatan Pesantren Setelah Sukses Lewati MATSABA

Related Posts
Total
0
Share